Lewati Peningkatan Rumah Ini: Desainer Mempertimbangkan Nilainya

3

Renovasi rumah jarang merupakan jaminan kemenangan. Meskipun beberapa peningkatan dapat meningkatkan nilai properti dan meningkatkan gaya hidup Anda, peningkatan lainnya hanya sekedar membuang-buang uang yang tidak akan mengesankan pembeli di masa depan. Menurut desainer interior, ada beberapa perbaikan populer yang tidak sebanding dengan biayanya. Ini bukan tentang menghindari peningkatan sama sekali—ini tentang memprioritaskan di mana Anda menginvestasikan uang Anda untuk mendapatkan keuntungan terbesar.

Perlengkapan Kamar Mandi Mewah: Lewati Spa

Daya tarik kamar mandi seperti spa memang kuat, tetapi mandi dengan pancuran air terjun atau bak mandi mewah sering kali sia-sia. Desainer Colleen Bennett berpendapat bahwa alternatif yang lebih terjangkau—seperti lilin yang ditempatkan secara strategis atau penggantian pancuran sederhana—dapat memberikan kesan kelas atas yang serupa tanpa label harga yang mahal.

Intinya: Perlengkapan mahal tidak secara otomatis berarti peningkatan nilai rumah. Biaya pemasangan dan pemeliharaan dapat melebihi manfaat yang dirasakan, terutama jika Anda berencana untuk menjualnya.

Sistem Rumah Pintar yang Mahal: Keusangan Teknologi

Teknologi rumah pintar berkembang pesat, membuat investasi skala besar menjadi berisiko. Desainer interior Carolyn Cerminara memperingatkan bahwa sistem mutakhir saat ini dapat dengan cepat menjadi ketinggalan jaman. Pembeli masa depan mungkin menganggap pengaturan yang rumit membingungkan atau lebih memilih sesuatu yang lebih sederhana.

Sebaliknya: Fokus pada fitur pintar penting seperti termostat, kontrol pencahayaan, dan sistem keamanan dasar. Hal ini memberikan manfaat nyata—seperti efisiensi energi—tanpa membebani calon pembeli dengan teknologi yang tidak perlu.

Kolam Renang dan Fitur Air: Mimpi Buruk Pemeliharaan

Kolam renang dan fitur air yang rumit sering kali memiliki biaya tersembunyi. Baik Bennett maupun Cerminara sepakat bahwa peningkatan ini dapat mengakibatkan pemeliharaan yang mahal, kegunaan yang terbatas (tergantung pada iklim Anda), dan laba atas investasi yang sangat rendah.

Alternatifnya: Berinvestasi pada lanskap dan ruang luar ruangan yang ada. Peningkatan ini lebih serbaguna, menambah nilai asli, dan menciptakan lingkungan luar ruangan yang nyaman tanpa kemewahan kolam renang.

Built-In yang Terlalu Disesuaikan: Membatasi Fleksibilitas

Fitur bawaan yang sangat terspesialisasi—seperti meja yang dirancang untuk hobi tertentu—dapat menghalangi calon pembeli. Bennett menjelaskan bahwa desain ini mungkin tidak menarik bagi khalayak luas dan membutuhkan biaya besar untuk menghapus atau merombaknya.

Pelajaran: Meskipun personalisasi boleh-boleh saja, hindari renovasi permanen yang memenuhi minat khusus jika Anda berencana menjual rumah Anda.

Peralatan Dapur Mewah: Fungsi Di Atas Flash

Dapur adalah titik fokus bagi pembeli, namun peralatan mewah tidak selalu menjadi faktor penentu. Bennett menunjukkan bahwa sebagian besar pembeli memprioritaskan tata letak dan lemari dibandingkan merek premium. Peralatan kelas atas juga dapat cepat ketinggalan jaman, menjadikannya investasi jangka panjang yang buruk.

Fokus Pada: Memastikan perlengkapan dapur yang ada dalam kondisi prima sebelum mempertimbangkan peningkatan yang mahal. Dapur yang terpelihara dengan baik dan fungsional jauh lebih menarik daripada dapur yang mencolok namun tidak praktis.

Kesimpulannya, renovasi rumah harus bersifat strategis. Desainer menyarankan untuk menghindari kemewahan yang tidak perlu dan fokus pada perbaikan yang menawarkan nilai nyata, baik secara finansial maupun praktis. Memprioritaskan fungsionalitas, kesederhanaan, dan daya tarik yang luas akan menghasilkan keuntungan yang lebih baik daripada mengejar tren yang cepat berlalu.